BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

September 15, 2009

Duhai pria, bantu saya menjaga kesucianku


Pernahkah kalian berpikir apa kenikmatan yang sangat di dunia ini..??
Seorang ikhwan semalam mengatakan bahwa kenikmatan di dunia itu adalah pacaran..,
dan segala hal yang biasa dilakukan dalam pacaran..
Astaghfirulloh..

Saya telah melakukan kesalahan yang dapat membuatku terbakar oleh panasnya api neraka..
Saya menerima ajakan ikhwan tersebut..
Ajakan di antar pulang.., berboncengan dan yang pasti berduaan..
Saya terjebak ya Alloh..
Astaghfirulloh..

Saya hanya berusaha berpikir positif terhadap semua ummatMu..
Saya tak melakukan apapun dengannya ya Alloh..
Engkau Maha Melihat..,
dan saya selalu merasakan bahwa Engkau selalu mengawasiku..
Engkau selalu melindungiku.., Engkaulah kekasih sejatiku ya Alloh..
Subhanalloh..

Semoga ikhwan yang saya maksud membaca tulisan ini..
Saya harap.., qta tidak bertemu lagi sebelum akhi berubah..
Akhi telah meruntuhkan sebagian imanku..
Astaghfirulloh..

Bukannya saya sombong, acuh, jual mahal, atau apalah yang biasa para ikhwan sebut..
Saya hanya berusaha menjaga imanku..
Menjaga mata dan hatiku dari fitnah..
Berusaha menjadi seorang muslimah sejati yang selalu berada di jalanNya..

Saya tidak ingin mendengar rayuan gombal dari mulut laki-laki buaya..
Saya tidak ingin mendengar omongan kosong.., maukah kamu jadi pacarku..??
Yang saya ingin adalah merubah sesuatu yang dilarang itu menjadi kewajiban..
Dari dosa menjadi pahala..
Dari murka menjadi berkah..
Biarlah.., saya tak merasakan "nikmatnya pacaran" itu..
Saya akan berusaha menjaga diriku untuk seorang ikhwan yang mencintai dan dicintaiNya..
yang dapat menuntunku ke jalanNya..
Seorang ikhwan yang mengucapkan kalimat suci khitbah..
atas nama Alloh.., bukan nafsu..

Berdua-duaan.., pacaran.., mungkin bagi sebagian orang adalah hal yang biasa..
bahkan saya pun dulu pernah merasakannya..
Tapi kini saya berusaha untuk berubah..
Apa yang orang katakan tentang nikmatnya pacaran.., ternyata salah..
Saya justru merasakan kenikmatan itu saat semalam saya berhasil mengalahkan bujuk rayu syaithan..
Berhasil menjaga diriku dari nafsu busuk syaithan..

0 komentar: